Sudah hampir dua bulan berlalu sejak pentas Bikin Bikin XX
dilaksanakan. Euphoria pentas pun masih terasa, mengingat proses yang cukup
panjang telah dilalui sampai pada 24 dan 25 Maret 2014 pentas berhasil
dilaksanakan dengan lancar. Sedikit mengingatkan kembali, pentas Bikin-Bikin XX
yang mengusung tema “sinergi dalam karya” tersebut menampilkan 4 repertoar
yakni Gudang, Bathin, Kini dan Kidung Alit.
Gudang dan Bathin yang
disajikan pada pentas hari pertama berhasil memberikan sajian yang menarik bagi
penontonnya. Animo penonton pada hari pertama yang cukup tinggi tidak berkurang
dan justru bertambah pada pementasan hari kedua yakni Kini dan Kidung Alit. Penuhnya
vanue pada hari pertama dan kedua menjadi bukti bahwa pementasan Teater Sopo
masih menjadi sajian yang ditunggu-tunggu penonton tiap tahunnya. Berikut sedikit
kilasan pementasan Bikin-Bikin XX pada 24 dan 25 Maret 2014 lalu.
 |
Gudang |
 |
Bathin |
 |
Kini |
 |
Kidung Alit |
Berakhirnya Pentas
Bikin-Bikin XX lalu merupakan sebuah awal permulaan bagi anggota baru untuk
semakin meningkatkan kualitas berkesenian utamanya di dunia teater. Hal itu
dibuktikan dengan terselenggaranya acara SPSK (Secangkir Puisi Sebait Kopi) 2014
yang diadakan pada Minggu 11 Mei pekan lalu. SPSK yang menjadi salah satu acara
tahunan tersebut kali ini mengusung tema “Onederfull day of 2014” dengan pemilu
sebagai tema dresscodenya. Masih sama dengan SPSK tahun-tahun sebelumnya, pada
SPSK kali ini hampir semua anggota Teater Sopo membacakan puisi baik puisi karya sendiri
maupun karya orang lain. Selain itu, SPSK kali ini juga diisi dengan pementasan
dari tiap-tiap angkatan dari angkatan 2009 yang menampilkan sebuah drama
singkat, angkatan 2010 yang menampilkan sebuah pementasan pantomime, 2011
dengan pembacaan puisinya, 2012 dengan musikalisasi puisinya, hingga 2013
sendiri yang menampilkan sebuah drama singkat berjudul “Pawarta”.
.JPG) |
Angkatan 2013 dalam pementasan "Pawarta" |
 |
Pembacaan puisi oleh anggota |
 |
Alumni yang ikut memeriahkan SPSK |
Tak hanya diisi oleh anggota yang masih aktif saja, acara SPSK kali ini juga dimeriahkan oleh pementasan dari kakak-kakak alumni yang juga ikut membacakan puisinya. Acara SPSK yang dimulai pada pukul 19.00, akhirnya ditutup dengan pembacaan puisi oleh angkatan 2008 pada pukul 00.30. Berakhirnya SPSK ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik untuk proses-proses selanjutnya. Selamat untuk teman-teman semua, dan tetap berproses kedepannya. Salam.
0 komentar:
Posting Komentar